Header Ads Widget

Ticker

6/recent/ticker-posts

PINJOL,JUDI DAN NEGERI

 Oleh : Muhammad Andi Firmansyah

Kalian tau ga sih sekarang total pinjol (pinjaman online) yang sudah dilakukan para warga Wakanda? Menurut otoritas jasa keuangan(OJK) mencatat kinerja outstanding pembiayaan fintech peer to peer (P2P) lending atau pinjaman online pada mei 2023 sudah mencapai sebesar Rp51,46 triliun atau sudah tumbuh sebesar 28,11%. Nah dari jumlah tersebut ternyata sebesar 38,39% merupakan pembiayaan kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah(UMKM) dengan penyaluran kepada UMKM perseorangan dan badan usaha masing-masing sebesar Rp15,63 triliun dan Rp4,13 triliun.

Disini OJK memberi batas bunga maksimal sebesar 0,4% per hari. Kalian tau apa artinya? Artinya dalam sebulan sudah mencapai 12%. Misalkan jika kalian pinjam 10 juta, maka pada hari ke 30  pinjaman + bunganya sudah menjadi 11,2 juta. Belum lagi menghitung biaya-biaya  ataupun potongan-potongan lainnya, loh.

Yang sering kita dengar alasan mengapa orang-orang sampai terjerumus pinjol adalah : terdesak dan butuh uang dan akhirnya mereka mencari jalan pintas untuk menghadapi masalah. Hanya dengan klik klik, dapat uang. Tentu hal tersebut sangat menggiurkan bagi orang yang sedang butuh uang dan tak mau berpikir panjang. Orang-orang seperti ini biasanya jika dinasehati, bukannya dipikirkan dan direnungkan mereka malah marah-marah atau membuat sebuah drama.

Kalian mau tau tidak berapa total omset judi online? Memang tidak ada sumber yang punya data pastinya. Tapi jika kita lihat dari berbagai sumber dan dilakukan ‘interpolasi’, saya yakin bahwa omset judi online ini bisa sampai puluhan triliun setiap tahun. 40 triliun? Mungkin. 200 triliun? Bisa saja. Tapi yang mau saya sampaikan adalah “ini crazyyy broo”.

Menurut pendapat saya pribadi dan mungkin kebanyakan orang, pelaku judi online ini bodoh. Kenapa saya mengatakan itu?

Saya mengatakan ini sebagai mahasiswa teknologi informasi, hey dengan kamu klik klik di website atau aplikasi itu, kamu tau tidak? Kalau siapa yang menang dan siapa yang kalah sudah diatur oleh sistem. Website judi online itu punya algoritmanya sendiri loh. Jangan mudah dibodohin oleh sistem. Kamu main judi online, terus berharap menang? Kamu pikir yang buat website atau aplikasi judi online itu orang bodohnya? Mereka itu pinter semua sahabat.

Dan catat dan tanam di otak baik-baik ya : semua permainan judi online itu sengaja dibuat menyenangkan dan nagih, karena itu memang pondasi dalam judi. Kamu sadarnya Cuma main-main dan coba-coba di awal sampai nanti akhirnya kehilangan motor,mobil,rumah,pacar. Terus akhirnya kepepet lalu nyolong, merampok, ngutang, depresi, bunuh diri. Keluarga hancur lebur akibat ulahmu.

Klik klik klik. Itu algoritma sistemnya udah diatur sama bandar judi. Kemungkinan kecil kalian akan mendapat  untung, yang mana kalian hanya memperkaya bandar dengan gaya. upss

Coba setelah kalian baca ini langsung ambil kalkulator dan totalkan antara judi online dan pinjol, setiap tahun nilainya sampai ratusan triliun, katanya mau negeri yang maju tapi suka judi, pinjol,  korupsi.

Ayo sahabat. Kasihan loh negeri ini, sudah miskin, Pendidikan dangkal dan hampir bobrok, koruptor dimana-mana seakan orang baik di negeri ini hanya oknum. Rakyatnya pun terjerat judi dan pinjol, dua hal yang haram dan terlarang banget di agama dan terjadi di negeri yang beragama.

Kalian pengen hidup aman,nyaman,damai dan masuk surga? Jangan coba-coba dua barang haram itu,  kalo gabut jangan cari laknat Tuhan.

 

Note: tulisan ini dibuat sebagai sindiran kepada sahabat-sahabat saya dan juga sebagai bentuk kepedulian.

Posting Komentar

0 Komentar