Oleh : Delia Okta Rahmadani
Cincau (Cyclea barbata Miers) adalah makanan yang terbuat dari sebuah tanaman yang merambat. Cincau merupakan hasil dari pengendapan tanaman cincau dalam air. Gel terbentuk karena daun tumbuhan tersebut mengandung karbohidrat yang mampu mengikat molekul-molekul air. Tanaman cincau biasanya tumbuh secara liar dan bagi orang yang tidak mengetahui manfaat dari tanaman ini mungkin beranggapan bahwa tanaman tersebut tidak memiliki manfaat. Tanaman cincau berasal dari Asia Tenggara, merupakan tanaman rambat dari siwar-siwaran.
Di Indonesia tanaman ini
dapat dijadikan sebagai minuman segar pelepas dahaga. Cincau biasanya disajikan
dengan air gula aren dan es, untuk menambah cita rasa kesegaran dan cocok
sebagai alternatif yang dicari pada saat siang hari.
Tanaman ini bermanfaat
sebagai obat panas dalam. Dalam budaya Tionghoa, cincau dijadikan sebagai
obat-obatan herbal. Tanaman cincau tak hanya berwarna hijau pekat saja, tetapi
tanaman ini ada juga yang berwarna hijau pudar hingga hitam pekat. Dengan warna
yang begitu pekat, namun tanaman ini tetap disertai dengan kesan tembus
pandang. Hal ini dapat disebabkan karena konsistensi dari pembuatannya, seperti
2:1 yakni lebih tinggi kadar air dari pada daun cincau yang dipergunakan. Tak
hanya itu, konsistensi juga dapat berbeda karena tumbuhan yang dipergunakan
juga berbeda. Tak hanya dari tanaman cincau, namun banyak tanaman yang sejenis
yang dapat dijadikan cincau.
Daun cincau diketahui dapat
dibuat menjadi agar-agar, dan di banyak negara Asia seperti China, Hongkong,
Malaysia, Taiwan, Singapura, dan Indonesia, cincau umumnya digunakan sebagai
bahan utama atau bahan tambahan pada minuman.
Namun dilansir SehatQ, belum banyak yang mengetahui bahwa dibalik rasanya yang
menyegarkan, daun cincau memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh setelah diolah.
Daun cincau mengandung lemak, protein, karbohidrat, polifenol, flavonoid,
vitamin A, vitamin B, kalsium, fosfor, klorofil bisbenzylsoquinoline,
serat pektin, dan aktivitas antioksidan yang sangat tinggi. Khasiat daun cincau
untuk kesehatan tubuh adalah :
1.Mengatasi Sakit
Tenggorokan Sakit tenggorokan bisa mengganggu aktivitas Anda. Untuk meredakan
sakit tenggorokan, Anda bisa mengonsumsi cincau hijau. Cincau hijau mengandung
kalsium, fosfor, dan karbohidrat, serta vitamin A, vitamin B, dan vitamin C
yang diketahui dapat meredakan sakit tenggorokan.
2. Menurunkan Tekanan Darah Menurut
penelitian, salah satu manfaat cincau hijau yang paling menakjubkan adalah
mampu menurunkan tekanan darah sehingga sangat cocok dikonsumsi oleh penderita
darah tinggi. Senyawa bioaktif yang terkandung dalam cincau hijau inilah yang
berperan dalam menurunkan tekanan darah tinggi.
3. Menyehatkan Pencernaan Berdasarkan
penelitian yang dipublikasikan di Procedia Chemistry, cincau hijau
mengandung manfaat yang menunjang kesehatan pencernaan. Hal ini didasari oleh
kandungan flavonoid yang terdapat pada daun cincau hijau.
4. Memerangi Radikal Bebas Menurut penelitian
Universitas Gadjah Mada, cincau hijau mengandung metabolit sekunder. Zat yang
dimaksud adalah terpenoid, flavonoid, tanin, dan fenol yang berperan
sebagai antioksidan alami bagi tubuh. Kandungan tersebut juga memberikan
manfaat cincau hijau sebagai penangkal radikal bebas. Radikal bebas diketahui
menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti kanker, diabetes, dan penyakit
jantung.
5. Menstabilkan Kadar Gula Darah Mengonsumsi
makanan yang mengandung klorofil bisbenzylsoquinoline,
seperti: Cincau hijau.
0 Komentar